IDI Sebut Angkanya Bisa Saja Bertambah Total Ada 35 Dokter yang Gugur saat Pandemi Covid-19

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) melaporkan hingga hari ini, Jumat (12/6/2020) ada 35 dokter yang sudah gugur selama pandemi Covid 19. Ke 35 dokter tersebut meninggal dalam status positif Covid 19, pasien dalam pengawasan (PDP) Covid 19 maupun dengan gejala yang indikasinya mengarah ke Covid 19. Humas PB IDI, dr Halik Malik mengatakan, data jumlah dokter yang gugur tersebut diperoleh PB IDI dari laporan cabang IDI di berbagai daerah.

Halik melanjutkan, data di atas bisa saja bertambah karena adanya keterlambatan dari cabang IDI di berbagai daerah yang terlambat melaporkan ke pusat. "Ada yang dilaporkan terlambat, ada yang langsung dilaporkan saat almarhum wafat dari cabang atau wilayah." "Kami mendata sejauh ini ada 35, kemungkinan ada lagi yang datanya menyusul."

"Kami hati hati sebelum mengumumkan. Kami konfirmasi langsung ke wilayah dan ke cabang," ucapnya. 1. Prof. DR. dr. Iwan Dwi Prahasto (GB FK UGM) 2. Prof. DR. dr. Bambang Sutrisna (GB FKM UI)

3. dr. Bartholomeus Bayu Satrio (IDI Jakarta Barat) 4. dr. Exsenveny Lalopua, M.Kes (Dinkes Kota Bandung) 5. dr. Hadio Ali K, Sp.S (Perdossi DKI Jakarta, IDI Jaksel)

6. dr. Djoko Judodjoko, Sp.B (IDI Bogor) 7. dr. Adi Mirsa Putra, Sp.THT KL (IDI Bekasi) 8. dr. Laurentius Panggabean, Sp.KJ (RSJ dr. Soeharto Herdjan, IDI Jaktim)

9. dr. Ucok Martin Sp. P (Dosen FK USU, IDI Medan) 10. dr. Efrizal Syamsudin, MM (RSUD Prabumulih, Sumatera Selatan, IDI Prabumulih) 11. dr. Ratih Purwarini, MSi (IDI Jakarta Timur)

12. Laksma (Purn) dr. Jeanne PMR Winaktu, SpBS di RSAL Mintohardjo. (IDI Jakpus) 13. Prof. Dr. dr. Nasrin Kodim, MPH (Guru besar Epidemiologi FKM UI) 14. Dr. Bernadette Sp THT meninggal di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo (IDI Makassar)

15. DR.Dr. Lukman Shebubakar SpOT (K) Meninggal di RS Persahabatan (IDI Jaksel) 16. Dr Ketty di RS Medistra (IDI Tangsel) 17. Dr. Heru S. meninggal di RSPP (IDI Jaksel)

18. Dr. Wahyu Hidayat, SpTHT meninggal di RS Pelni (IDI Kab. Bekasi) 19. Dr. Naek L. Tobing, SpKJ meninggal di RSPP Jakarta (IDI Jakarta Selatan) 20. Dr. Karnely Herlena meninggal di RS Fatmawati (IDI Depok)

21. Dr. Soekotjo Soerodiwirio SpRad (Dosen FK Unpad, IDI Bandung) 22. Dr. Sudadi, MKK, SpOK (Dosen FK UI, IDI Jakarta Pusat) 23. Prof. Dr. H. Hasan Zain, Sp.P (IDI Banjarmasin)

24. Dr. Mikhael Robert Marampe (IDI Kab. Bekasi) 25. Dr. Berkatnu Indrawan Janguk (IDI Surabaya) 26. Dr. Irsan Nofi Hardi Nara Lubis, Sp.S (IDI Medan)

27. Dr. Boedhi Harsono (IDI Surabaya) 28. Dr. Soeharno (IDI Kediri) 29. Dr. Amir Hakim Siregar SpOG (IDI Batam)

30. Dr. Ignatius Tjahjadi SpPD (IDI Surabaya) 31. Dr. Esis Prasasti Inda Chaula, SpRad (IDI Tegal) 32. Dr. Hilmi Wahyudi (IDI Gresik)

33. DR. dr Heru Prasetya, SpB, SpU (IDI Banjarmasin) 34. dr. Miftah Fawzy Sarengat (IDI Balikpapan) 35.dr Bendrong Moediarso, SpF, SH (IDI Surabaya)

Sebelumnya, PB IDIkembali membagikankabar duka cita pada Jumat (12/6/2020). Seoranganggotanya, dr Bendrong Moediarso SpF SH meninggal dunia. "Turut berduka cita yang amat mendalam atas wafatnya dr Bendrong Moediarso, SpF, SH," ungkap PB IDI melalui unggahan di Twitter.

Ketua Umum IDI, Daeng M Faqih pun mengungkapkan belasungkawanya. "Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan keikhlasan dalam cobaan ini. Amin YRA," tulisnya dalam informasi tersebut. Humas PB IDI, dr Halik Malik membenarkan kabar kepergian dr Bendrong.

Ia menyebut pihaknya mendapatkan informasi kepergian almarhum pada pukul 03.50 WIB. Sebelum meninggal, dr Bendrong sempat dilarikan ke puskesmas untuk mendapat pertolongan sekitar pukul 03.00 WIB. "Itu kabar duka kita terima tadi pagi, memang beliau mencari pertolongan tadi subuh ke Puskesmas Driyorejo Gresik."

"Namun tidak tertolong, dikabarkan beliau wafat dengan keluhan gejala yang mengarah ke Covid 19." Halik belum dapat memastikan penyebab kepergian dr Bendrong dikarenakan Covid 19 atau sebab lainnya. Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan terhadap almarhum.

"Terkait pemeriksaan belum kita terima hasilnya," imbuhnya. Halik menambahkan, kepergian dr Bendrong menambah daftar panjang dokter yang berasal dari Jawa Timur yang meninggal saat pandemi Covid 19. "Kita sangat berduka karena sebelum ada dokter Miftah Fawzy, ada dokter Boedhi."

"Beliau ini (dr Bendrong, red) ke 5 atau ke 6 di Wilayah Jawa Timur," kata dia. Sementara itu dituliskan dalam informasi duka cita tersebut, dr Bendrong Moediarso SpF SH diketahui merupakan Kepala Gedung Diagnostik Center RSUD Dr Soetomo Surabaya. Adapun mendiang tergabung dalam IDI Cabang Surabaya.

Dengan kepergian dr Bendrong Moediarso SpF SH, total sudah ada 35 dokter yang meninggal dunia saat pandemi Covid 19.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *