Jordi Khawatir dengan Kondisi Ruben Onsu hingga Beri Pesan Ini Polemik Merek Dagang Geprek Bensu
Polemik merek dagang Geprek Bensu masih menjadi sorotan publik. Kasus ini tentunya menjadi beban tersendiri bagi kedua pihak, yakni Ruben Onsu pemilik Geprek Bensu dan pihak Benny Sujono selaku pemilik I Am Geprek Bensu. Terlebih konflik ini telah lama bergulir.
Jordi Onsu, adik Ruben Onsu pun mengungkapkan kekhawatirannya pada sang kakak. Iajuga sebelumnya telah mewakili sang kakak untuk konferensi pers terkait sengketa merek dagang Geprek Onsu. Kini, Jordi Onsu kembali buka suara.
Kendati demikian, ia lebih membeberkan mengenai kondisi sang kakak. Diungkapkan Jordi Onsu, Ruben Onsu sangat memikirkan masalah sengketa merek usaha kuliner ini. Ditambah banyaknya tuduhan negatif yang diarahkan padanya.
Jordi pun terus memberikan dukungan pada sang kakak. “Ya (yang) pasti sih kepikiran, banyak netizen termakan. Dukungan pasti ada dari keluarga,” kata Jordi Onsu via Zoom, Selasa (16/6/2020), dikutip dari Kompas.com
Meski terbebani dengan masalah tersebut, Jordi mengatakan jika kakaknya tetap menjalani aktivitas seperti biasa. Diungkapkan Jordi, Ruben Onsu belakangan ini cukup sibuk. “Sementara juga kan Koh Ruben masih menjalani aktivitasnya, live berbagai acaranya.
Kemudian juga, anaknya tiga, baru selesai ujian, persiapan ada les, Bisa dibilang cukup sibuk, Saya beberapa kali ketemu saya kasih support,” ujar Jordi lagi.
Khawatir kakaknya terpuruk, Jordi pun selalu mengingatkan sang kakak untuk tidak membaca pemberitaan secara berlebihan. Termasuk dengan komentar yang menyudutkannya. “Saya bilang ‘Koh tahu seperlunya, baca seperlunya’,
Karena buat kami gini, banyak pendapat berbeda beda ya, enggak mungkin sama semua orang," ujarnya. Suami Sarwendah itu diminta agar tidak terlalu memikirkan hal yang bisa membuatnya terpuruk. "Kalau kita terus mengikuti pendapat dari orang lain enggak bakal selesai.
Jadi tahu seperlunya, bicara seperlunya,”ungkap Jordi Onsu. Seperti yang diberitakan sebelumnya, sengketa merek dagang Geprek Bensu ini sudah cukup lama bergulir. Namun konfliknya semakin menjadi sorotan setelah gugatan Ruben Onsu ditolak Mahkamah Agung (MA).
Ruben Onsu mengajukan gugatan kepada MA terkait Hak Kekayaan Intelektual merek Bensu pada 23 Agustus 2019 lalu. Pihak tergugat adalah PT Ayam Geprek Benny Sujono. Ruben Onsu meminta agar PT Ayam Geprek Benny Sujono untuk tidak lagi menggunakan nama 'Bensu'.
Padahal, Benny Sujono lebih dahulu mendirikan restoran ayam geprek dengan nama I Am Geprek Bensu. Hasilnya, MA menolak gugatan tersebut dan memenangkan pihak Benny Sujono. Ruben melalui adiknya Jordi Onsu dan kuasa hukumnya Minola Sebayang telah menggelar jumpa pers terkait sengketa merek dagang ini.
Pihak Benny Sujono juga telah angkat bicara dan mengaku ingin berdamai dengan Ruben Onsu. Ia memberikan sejumlah tawaran melalui kuasa hukum PT Ayam Geprek Benny Sujono, Eddie Kusuma. Pihak Benny Sujonomemberikan sejumlah tawaran pada Ruben Onsu untuk menyelesaikan sengketa ini.
Salah satu tawaran itu yakni dengan membeli nama merek dagang usaha kliennya. Ada juga tawaran lain. Jika Ruben Onsu ingin memakai nama tersebut harus mengurus izin nama tersebut kepada kliennya.
“Jadi kamu mau jualan dengan nama ayam geprek kami saya izinkan. Secara dan sesuai Undang Undang aja. Dalam Undang Undang kan sudah diatur soal lisensi, pakai nama kami izinkan tinggal bayar fee nya berapa," kata Eddie Kusuma di kawasan Pecenongan Jakarta Pusat, Minggu (14/6/2020), dikutip dari Kompas.com.
Kendati demikian, Eddie menyebut pihak Ruben tak langsung menerimanya. “Enggak langsung terima tuh, jalan pikiran kita dulu harus cocok. Kedua saya tawarkan ‘sudahlah enggak usah ribut ribut’ kamu mau jualan pakai nama ini silakan,
Tapi kamu kasih kompensasi,” tutur Eddie lagi. “Saya bisa langsung bicara karena klien saya sudah memberikan mandat kepada saya. Apa yang saya putuskan mereka (klien) manut, kalau mereka mau lisensi silakan,
Tapi menurut SOP kita, kalau mau beli silakan, Tapi ada kompensasi ke kami,”terang Eddie Kusuma.