Alasan Mario Balotelli Memeluk Francesco Totti Seusai Ditendang Keras
Ada pengakuan menarik dari eks striker Inter Milan, Mario Balotelli, soal insiden dirinya ditendang kapten legendaris AS Roma, Francesco Totti. Balo, sapaannya, yang dikenal sebagai 'bad boy' justru merespons tendangan itu dengan aksi yang di luar dugaan. Adapun Totti saat itu mendapat kartu merah seusai menendang keras Balo.
Saat masih berseragam Inter Milan, Mario Balotelli tampil dalam laga final Coppa Italia melawan AS Roma di Stadion Olimpico, 5 Mei 2010. Balotelli bermain sejak menit ke 5 untuk menggantikan Wesley Sneijder yang cedera. Sama seperti Balotelli, Francesco Totti juga turun pada babak kedua, tepatnya menit ke 46 untuk menggantikan David Pizarro.
Totti merumput ketika AS Roma sudah tertinggal 0 1 dari Inter Milan. Gol Inter dicetak oleh Diego Milito pada menit ke 40. Memasuki menit ke 88, pertandingan antara Inter dan Roma memanas.
Saat itu, Mario Balotelli sedang menggiring bola di sisi kanan pertahanan Roma. Totti, yang membawa Roma menjuarai Coppa Italia 2007 dan 2008, tiba tiba menendang kaki kanan Balotelli dengan keras. Wasit Nicola Rizzoli tanpa ragu langsung mengeluarkan kartu merah kepada Totti.
Terkait insiden ini, Balotelli curhat soal Totti yang belum meminta maaf karena sudah menendangnya. "Pada saat itu, saya menyadari bahwa saya bukan penyebab masalah," kata Mario Balotelli seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia . "Dia melakukan pelanggaran yang buruk dan menerima kartu merah, apa lagi yang harus saya katakan kepada dia?"
"Dalam pertandingan tersebut, dia sudah menderita karena konsekuensi perbuatannya." "Selama bertahun tahun, dia belum meminta maaf kepada saya." "Namun, masalah dia bukan saya. Dia punya masalah lain dalam pertandingan tersebut."
"Saya ingat saat memeluk dia setelah musim berakhir." "Dia membuat kesalahan dan sudah menerima ganjarannya," ucap Balotelli lagi. Inter Milan pun menjadi kampiun Coppa Italia 2009 2010 berkat kemenangan 1 0 atas AS Roma.